Kamis, 05 Desember 2013

Janji Alloh Atas Manusia



Anak gagah
Maha Benar Alloh yang maha menepati janji walaupun pada hakekatnya tidak ada kewajiban bagi Alloh untuk menepati janji atas mahluknya karena intervensi itu hanya dari Alloh dan tidak ada intervensi dari manusia atas Alloh SWT. Janji Alloh yang sangat populer yang mungkin setiap kita pernah mendengarnya yakni “Alloh akan menambah nikmat Nya pada kita apabila kita mensyukuri nikmat itu dan sebaliknya Alloh akan memberikan azab yang pedih bila kita tidak mensyukurinya”.
Kita tentu pernah mendengar cerita Samiun Al Ghazi yang konon ceritannya sempat membuat nabi Muhammad SAW sangat mengaguminya dan berharaf Alloh memberikan sesuatu yang lebih besar dari apa yang Samiun Al Ghazi lakukan. Tapi apakah kita semua mengetahui bahwa beliau merupakan orang yang sangat mensyukuri nikmat Alloh atas dirinya. Diceritakan bahwa Samiun Al Ghazi menghabiskan seluruh waktunya berjuang di jalan Alloh dengan mengorbankan jiwa raganya berperang melawan orang-orang Israil pada masa itu. Pemanfaatan jiwa raga pada jalan yang benar adalah tanda mensyukuri nikmat Alloh atas jiwa raga yang Alloh telah berikan, maka sebagai mana  janji-Nya, Alloh menambah nikmatnya atas Samiun Al Ghazi dengan menyambung kembali semua bagian dari tubuhnya yang tercerai berai setelah dipotong-potong oleh kaum israil pada waktu itu. Tubuh yang selalu dimanfaatkan untuk melakukan kebaikan dijalan Alloh bersambung kembali bahkan lebih hebat dari sebelumnya. Janji Alloh atas Samiun Al Ghazi terpenuhi.
Pada era yang lain juga di ceritakan bahwa salah seorang sahabat yakni Hamzah pada suatu ketika saat perang antara kaum muslim melawan para kapir Qurais terjadi. Beliau kehilangan salah satu tangannya yang terkena pedang musuh. Apakah lantas beliau menyerah…..tentu tidak akan tetapi beliau malah semakin bersemangat untuk memerangi para musuh islam di medan perang saat itu sampai-sampai dia tidak merasakan kalau dirinya telah kehilangan salah satu tangannya. Pemanfaatan nikmat fisik, tangan di jalan Alloh merupakan ungkapan syukur seorang hamba akan nikmat tangan yang Alloh telah berikan. Setelah perang berhenti Beliau di ceritakan sibuk mencari potongan tangannya namun apa yang terjadi potongan tangan itu yang melambaikan dirinya pada pemiliknya dan kemudian menyambung kembali.
Contoh lain yang lebih dekat dengan kita masyarakat NTB yakni Maulana syieh Tuan Guru Kyai Haji Muhammad Zainuddin Abdul Madjid yang mewakabkan diri dan jiwa raganya dalam pengembangan Islam di NTB. Beliau memiliki umur yang panjang dan tidak pikun sampai tua sampai berusia 102 tahun bahkan sampai akhir hayat beliau suaranya tetap lantang tidak berubah karena hari-harinya selalu digunakan untuk berdakwah. Terlalu banyak kisah sebagai bukti sesungguhnya Alloh maha memenuhi janji. Tentu kita masih ingat tentang Alexander zulkarnain yang telah mengukir sejarah dengan penemuannya yang sangat fenomenal saat itu. Dia mampu membuat alat transportasi yang mampu berjalan di laut dan di daratan yang dikenal dengan istilah tank ampibi. Kita tentu merasa bangga dengan penemuan itu namun yang lebih penting yang kita harus ketahui bahwa bagaimana beliau sampai bisa menemukan sesutu yang tidak pernak ada sebelumnya. Alexander merupakan salah seorang yang selalu mensyukuri nikmat Alloh pada dirinya dengan memanfaatkan semua nikmat-nikmat itu dengan semaksimal mungkin. Adalah hanya dengan memanfaatkan semua nikmat Alloh pada tempat yang benar dengan semaksimal mungkin serta dengan terus-menerus merupakan wujud dari kesyukuran seorang hamba atas nikmat yang telah diterimanya. Beliau selalu memanfaatkan nikmat otak yang di berikan kepadanya secara terus menerus dan semaksimal mungkin maka Alloh menambah nikmatnya atas otak Alexander sebagaimana janji-Nya.
Nikmat Alloh atas kepala khususnya otak kita merupakan sesuatu yang menarik untuk lebih kita pahami bersama tentunya dengan tidak mengabaikan nikmat-nikmat lainnya. Kepala kita ini adalah sesuatu yang ajaib yang mana semua jenis syaraf dari seluruh tubuh kita berpusat disana sehingga dia mampu menjadi pengendali setiap aktifitas gerak dan fikir kita. Kepala yang isinya hanya gumpalan-gumpalan protein yang lembek namun mampu mengerakkan bagian lain walau bagian itu lebih keras. Sistim kerja kepala juga kelihatan janggal namun memberikan kebaikan pada kita. Kepala kanan mengatur bagian tubuh sebelah kiri dan kepala bagian kiri mengatur dan mengontrol tubuh bagian kanan, Subhannalloh…….
Kerja kepala bahkan yang menjadi pembeda antara kita manusia dengan binatang yakni dengan adanya akal pikiran didalamnya…O ya akal pikiran dan keinginan untuk menggunakannya karena akal pikiran namun tidak digunakan sama saja dengan binatang. Tingkatan dari penggunaan akal dan pikiran inilah yang kemudian kita kenal dengan kecerdasan otak.
Kecerdasan otak manusia menurut perkiraan para ahli baru terbuka 4 sampai 5 % ini perkiraan karena pada hakekatnya tidak ada satu mahlukpun di muka bumi ini yang mampu mengukur nikmat Alloh pada kemampuan kepala manusia. Ini Berarti masih ada 95 -96 % kecerdasan manusia belum terkuak sehingga masih banyak kemungkinan untuk kita bisa menemukan sesuatu yang tidak pernah tergambar di depan mata atau hanya terbersit di benak kita. Hal itu menjadi PR untuk saya, anda beserta anak cucu kita. Ya Alloh kami memohon kepada-MU untuk tetap selalu memberikan taopik hidayahmu kepada kami,kepada anak-anak kami, cucu-cucu kami sehingga muncul dari kami, dari anak-anak kami, cucu-cucu kami sesuatu yang tidak pernak terbersit dibenak dan mata manusia atas pemanfaatan nikmat otak, akal dan pikiran pada jalan yang benar demi kemajuan Agama-Mu.
Sekian banyak hari, bulan, tahun, era, abad telah berlalu namun belum ada penemuan yang mampu melebihi penemuan atas penemuan roket yang mampu menghantarkan neil Amstrong tersenyum waktu menginjakkan kakinya ke bulan atau penemuan Einstein atas permainan Atom-atomnya yang mampu membuat dunia porak poranda dengan diciptakannya bom Atom bahkan hal itu sudah sempat di uji coba pada hirosima dan nagasaki. Apakah ini pertanda kita manusia kurang mensyukuri nikmat otak sehingga Alloh tidak menambahkan nikmatnya atas otak kita sebagaimana janjinya? Maka tunggu azab Alloh amatlah pedih.
Mari kita melihat sejenak kebelakang saat dimana ditemukannya sesuatu yang aneh menurut orang dulu namun biasa bagi kita sekarang. Kita mulai dari awal di temukannya sepeda. Pada saat itu manusia menganggap sepeda merupakan sesuatu yang sangat luar biasa sebagai hasil dari pemanfaatan nikmat otak manusia saat itu untuk berpikir terus-menerus hingga Alloh menambahkan nikmatnya maka ditemukanlah sepeda. Sepeda kemudian berkembang menjadi sepeda bermesin yang kita kenal dengan sepeda motor sebagi hasil dari manusia saat itu yang terus menerus belajar dan berfikir.Tidak lama setelah itu Motor menjadi sesuatu yang biasa namun manusia terus memanfaatkan nikmat otak untuk memikirkan sesuatu yang lebih hebat ketimbang motor maka Alloh membuka kecerdasan otak manusia saat itu dengan ditemukannya mobil. Mobil menjadi barang yang biasa dengan ditemukannya pesawat terbang. Pesawat terbang terus berkembang menjadi roket. Lantas kapan roket menjadi sesuatu yang biasa di otak kita dengan di temukannya sesuatu yang lebih hebat, lebih canggih, lebih mencengangkan serta belum pernah terbersit di mata dan pikiran kita?
Ada beberapa cara yang bisa kita lakukan yakni:
1)      Jadilah muslim yang baik karena agama mengajarkan pada kita untuk selalu mensyukuri tiap-tiap nikmat Alloh serta mengetahui serta meyakini bahwa Alloh akan menambah nikmatnya, Agama juga mengajarkan untuk selalu bekerja keras, berusaha, tekun, ulet, gigih, rajin, belajar……..dan lain-lain yang tidak bisa disebutkan satu persatu. Apa sih yang tidak ada dalam Agama kita?. Hal ini hanya ada di agama kita karena hanya agama kitalah satu-satunya agama  yang benar.
2)      Pahami Al-Qur’an karena Al-Quran sangat relevan di semua jaman artinya banyak hal yang belum kita lihat, kita pahami namun sudah ada di dalam Al-Quran. Mereka para yahudi Israil itu sangat meyakini bahwa kalau mereka yang hanya mengetahui sedikit saja tentang nilai-nilai Al-Quran sudah dianggap menjadi orang-orang yang jenius apalagi mereka anak-anak falestin yang hafal dan memahami Al-Quran pasti akan menjadi lebih hebat ketimbang mereka. Hal inilah yang membuat orang-orang yahudi Israil banyak membunuh muslim falestina. Tidak hanya yang tua saja yang di bunuh namun lebih-lebih para anak-anak falestin yang sejak kecil sudah menghafal serta mempelajari Al-Qur’an.
3)      Selalu mensyukuri nikmat Alloh di setiap waktu dan kesempatan. Manfaatkanlah nikmat otak ini dengan tetap terus menerus belajar dan berfikir di setiap waktu dan kesempatan. Kita disini mungkin tidak begitu menyadari pentingnya akan hal itu. Dunia dewasa ini sedang berlomba-lomba yakni untuk: a) mampu melebihi kemampuan Einstain yang dunia yakini memiliki kecerdasan sampai 13% dan mampu di tandingi hanya dengan cara belajar terus menerus dari pagi hingga malam hari di setiap harinya. Itulah sebabnya di banyak negara bersekolah tidak sampai siang hari namun sampai sore bahkan sampai malam hari. b) menjadi pusat peradaban dunia. Sudah menjadi sunnatulloh peradaban dunia itu akan selalu berpindah-pindah. Dulu berpusat di arab pada era nabi Muhammad SAW dengan munculnya orang-orang hebat saat itu di awal kejayaan islam. Kemudian ke bagdad Irak sampai sampai kita kenal adanya istilah taman gantung dan sekarang berada di barat sehingga segala hal dalam bangsa ini selalu berpusat padanya. Kemana lagi hal itu akan berpindah? Banyak yang bangsa-bangsa dunia meyakini bahwa peradaban itu akan berpindah kenegara-negara yang bemayoritas Islam itulah sebabnya tidak ada satu pun negara islam atau pun negara bukan islam yang penduduknya mayoritas islam dalam kondisi aman akan tetapi terjajah termasuk bangsa kita Indonesia tercinta. Agama telah mengingatkan kepada kita bahwa orang-orang yahudi itu dikasih tahu apa tidak sama saja tetap tidak berubah dalam kemungkaran. Juga kita di ingatkan bahwa apa saja yang dilakukan oleh mereka itu selalu tetap diiringi rasa kebencian pada kita ummat Islam.
Terus menerus belajar dan berfikir membuat otak menjadi mapan karena banyak belajar membuat syaraf-syaraf otak ini menjadi aktif semuanya. Dengan aktifnya semua syaraf otak maka insyalloh semua bagian tubuh yang lain pun menjadi sehat. Sehat berarti panjang umur. Orang yang banyak belajar akan panjang umur maka belajarlah dan jangan terlalu banyak tidur karena hal itu membuat otak jadi malas.
4)      Jangan melakukan kemaksiatan Karena bisa menyebabkan jauh dari rahmat Alloh. Para ahli mengatakan bahwa ada kaitan yang sangat kuat antara perbuatan dan kemampuan otak. orang yang selalu melakukan kemaksiatan setiap kali melakukan kemaksiatan itu akan hilang 5 mikron dari kecerdasan otaknya. Kalau itu di lakukan terus menerus maka bisa membuat otak untuk sulit mengingat dan gampang pikun. Agama mengajarkan pada kita bahwa kemaksiatan itu mendekatkan pada kemiskinan dan kematian. Kalau tidak percaya dan anda masih tetap melakukan kemaksiatan itu maka bulan depan kami akan datang mensholatkan anda.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar